KUMIS
KUCING
(Orthosiphon
aristatus Miq)
Nama Simplisia : Orthosiphon stamineus
Benth
Famili :
Lamiaceae
Nama Daerah : kumis kucing (Sunda), remujung (Jawa), songkot koceng
(Madura)
Nama Asing :
misai kucing (Malaysia), balbas pusa (Filipna), yanuatmaeo (Thailand), mao xu
cao (Cina).
Uraian
tanaman
Tanaman
kumis kucing dapat tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 1000 m diatas
permukaan air laut. Kumis kucing menghendaki iklim tropis dengan curah hujan
rata-rata 3.000 mm/tahun dan tempat terbuka dengan tata udara dan air yang
baik. Sedangkan tanah yang paling cocok adalah berstruktur gembur, subur, dan
mengandung banyak bahan organik.
Kumis
kucing termasuk terna tegak, pada bagian bawah berakar dibagian buku-bukunya,
tinggi sampai 2 m. batang bersegi empat agak beralur berbulu pendek atau
gundul. Helaio daun berbentuk bundar telur lonjong, lanset, bundar telur atau
belah ketupat yang dimulai dari pangkalnya, lancip atau tumpul, panjang 1-10
cm, lebar 7 mm sampai 5 cm, urat daun sepanjang pinggir berbulu tipis atau
gundul, kedua permukaan berbintik-bintik karena adanya kelenjar yang jumlahnya
sangat banyak, panjang tangkai 3 cm.
Cirri
khas tanaman kumis kucing tampak pada bagian bunga. Pembungaannya bersifat
terminal yakni berupa tandan yang keluar dari ujung cabang dengan panjang 7-29
cm, ditutupi oleh bulu pendek berwarna ungu dan kemudian menjadi putih, gagang
berbulu pendek dan jarang, panjang 1 mm sampai 6 mm.
Kelopak bunga
berkelenjar , urat dan pangkal berbulu pendek dan jarang sedangkan dibagian
yang paling atas gundul. Bunga bibir, mahkota berwarna ungu pucat atau putih,
panjang 13-27 mm, dibagian atas ditutupi oleh bulu pendek yang berwarna ungu
atau putih, panjang tabung 10-18 mm,panjang bibir 4,5-10 mm, helai bunga
tumpul, bundar. Benang sari lebih panjang dari tabung bunga dan melebihi bibir
bunga bagian atas. Buah termasuk buah geluk dan berwarna coklat gelap, panjang
1,75-2 mm.
Tanaman kumis kucing
ada tiga varietas, yaitu :
1.
Kumis kucing yang berbunga ungu;
2.
Kumis kucing yang berbunga putih dengan
batang tulang daun dan tangkai bunga yang berwarna coklat kemerahan; dan
3.
Kumis kucing yang berwarna putih.
Kandungan
kimia
Tanaman
kumis kucing mengandung orthosiphon glikosida, zat samak, minyak atsiri,
saponin, garam kalium, tannin, sinensitin, dan myoinositol.
Penggunaan
untuk pengobatan
Infeksi
saluran kencing atau sering kencing (anyang-anyangan)
Kencing
yang tersendat dan disertai rasa sakit
Darah
tinggi
Demam
Khasiat
lain (infeksi ginjal dan kencing batu, penambah nafsu makan, panas, dan encok)
Cara
pemakaian
Infeksi saluran kencing atau sering
kencing (anyang-anyangan)
Petiklah tangkai dan daun kumis
kucing sebanyak 30 gram, lalu tambahkan daun meniran dan commelia commenis
masing-masing 30 gram, cuci bersih semua bahan. Rebus bahan tersebut, lalu
saring. Minum air hasil rebusan.
Kencing yang tersendat dan disertai
rasa sakit
Daun kucing yang dikeringkan dapat
diseduh, seperti the. Minum ramuan tersebut dengan terlebih dahulu ditambahkan
gula aren.
Darah tinggi
Siapkan daun kumis kucing yang basah dan kering sebanyak 50 gram.daun kumis kucing yang kering dibersihkan, lalu direbus dengan air secukupnya. Daun yang segar langsung diseduh dengan air panas. Hasil ramuan keduanya diambil, lalu disaring. Ramuan ini diminum sebaiknya segelas sehari.
Siapkan daun kumis kucing yang basah dan kering sebanyak 50 gram.daun kumis kucing yang kering dibersihkan, lalu direbus dengan air secukupnya. Daun yang segar langsung diseduh dengan air panas. Hasil ramuan keduanya diambil, lalu disaring. Ramuan ini diminum sebaiknya segelas sehari.
Demam
Siapkan 100 gram akar kumis kucing, lalu dicuci hingga bersih. Selanjutnya, rebus bahan dengan air sebanyak 2.000 cc, setelah mendidih, diamkan air hasil rebusan sampai tidak terlalu panas. Selanjutnya, saring ramuan dan ambil airnya. Minum air rebusan tersebut cukup segelas sehari.
Siapkan 100 gram akar kumis kucing, lalu dicuci hingga bersih. Selanjutnya, rebus bahan dengan air sebanyak 2.000 cc, setelah mendidih, diamkan air hasil rebusan sampai tidak terlalu panas. Selanjutnya, saring ramuan dan ambil airnya. Minum air rebusan tersebut cukup segelas sehari.
Khasiat lain (infeksi ginjal dan
kencing batu, penambah nafsu makan, panas, dan encok)
Semua bagian tanaman kumis kucing
direbus. Minum air hasil rebusan tersebut. Cara yang lainnya adalah tanaman
kumis kucing dikeringkan. Tanaman yang telah kering tersebut diseduh seperti
the, lalu diminum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar